Tanpa
disadari kita sering berhubungan dengan yang namanya Unsur. Misalnya,
menggunakan perhiasan yang terbuat dari emas, memasang paku yang terbuat dari
besi di tembok, atau memasak dengan alat-alat yang terbuat dari alumunium.
Contoh tadi baru sebagiab kecil kasus, masih banyak lagi aktivitas kehidupan
kita yang berhubungan dengan unsur-unsur yang terdapat di bumi ini, para ahli
kimia menuliskannya dalam bentuk lambang-lambang unsur. Pada bab ini akan diuraikan
mengenai lambang-lambang unsur, rumus kimia, dan persamaan reaksi. Rumus kimia
dan persamaan reaksi merupakan kajian yang penting dan mendasar dalam ilmu
kimia. Setiap proses kimia ditulis menggunakan rumus kimia dan dalam bentuk
persamaan reaksi.
A.
Lambang Unsur
Unsur-unsur yang ditemukan
semakin banyak. Untuk mempermudah mempelajarinya, unsur-unsur diberi lambang
tertentu yang disebut Tanda Unsur atau Lambang Unsur.
Pada tahun 1814, seorang
ahli kimia yang berasal dari Swedia, yaitu Jons Jacob Bezelius (1779-1848)
menggunakan lambang atom untuk mempermudah mempelajari unsur-unsur yang ada.
Aturan yang dipakai oleh Berzelius, yaitu sebagai berikut:
1. Setiap unsur ditandai dengan 1 atau 2 huruf yang diambil
dari huruf nama latin unsur tersebut.
2. Untuk yang menggunakan satu huruf, ditulis dengan huruf
kapital, yaitu huruf pertama dari nama ilmiah unsur tersebut.
Contoh beberapa lambang unsur yang terdiri atas satu
huruf.
Nama Latin
|
Nama Indonesia
|
Lambang Unsur
|
Carbonium
|
Karbon
|
C
|
Nitrogenium
|
Nitrogen
|
N
|
Hydrogenium
|
Hidrogen
|
H
|
Oxygenium
|
Oksigen
|
O
|
Sulfur
|
Belerang
|
S
|
Boronium
|
Boron
|
B
|
3. Untuk yang menggunakan dua huruf, caranya sebagai
berikut:
·
Huruf pertama ditulis
dengan huruf kapital, yaitu huruf pertama dari nama ilmiah unsur tersebut
·
Huruf kedua ditulis
dengan huruf kecil, yaitu salah satu huruf lain yang diambil dari nama ilmiah
unsur tersebut.
Contoh
beberapa lambang unsur yang terdidir atas dua huruf.
Nama Latin
|
Nama Indonesia
|
Lambang Unsur
|
Argentum
|
Perak
|
Ag
|
Alumunium
|
Alumunium
|
Al
|
Aurum
|
Emas
|
Au
|
Argon
|
Argon
|
Ar
|
Arsenium
|
Arsen
|
As
|
Bromium
|
Bromin
|
Br
|
Calsium
|
Kalsium
|
Ca
|
Chromium
|
Kromium
|
Cr
|
Plumbum
|
Timbal
|
Pb
|
Lambang dan nama unsur yang digunakan pada saat ini
beradasarkan gagasan Berzelius atas kesepakatan dari organisasu kimia sedunia
yang dikenal dengan IUPAC (International Unions of Pure and Applied Chemistry).
Lambang dan nama unsur lebih lengkapnya, dapat dilihat pada TABEL SISTEM
PERIODIK UNSUR.
baguss bangetz
BalasHapusterima kasih :)
Hapusbagus banget
BalasHapusterima kasih :)
HapusMakasih gan informasinya.
BalasHapussama-sama gan :D
Hapus